Belanja Strip Gula Darah Rp5,9 Miliar, Dinkes Kabupaten Bekasi Irit Bicara — BPK Diminta Turun Tangan

- Jurnalis

Jumat, 13 Juni 2025 - 11:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kabupaten Bekasi – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bekasi menjadi sorotan publik usai tercatat melakukan pengadaan strip gula darah senilai Rp5,9 miliar melalui APBD 2024. Anggaran jumbo untuk barang medis habis pakai ini memicu banyak pertanyaan, mulai dari kebutuhan riil di lapangan, hingga transparansi proses pengadaannya.

Saat dikonfirmasi, Kepala Dinkes Kabupaten Bekasi, dr. Alamsyah, memberikan pernyataan singkat:

> “Beberapa yang bersurat sudah kami jawab. Kami melakukan sesuai aturan,” ujarnya kepada Tim Media Okegasnews.

Namun pernyataan tersebut tak diiringi dengan informasi mendetail: berapa unit strip yang dibeli, berapa harga satuannya, dan ke fasilitas kesehatan (faskes) mana saja barang ini disalurkan. Tak hanya itu, hingga kini Dinkes belum menjelaskan dasar penunjukan PT. GDN sebagai rekanan pengadaan.

Apakah PT. GDN benar-benar menawarkan harga terbaik, atau justru telah “dipersiapkan” sejak awal?

Jawaban-jawaban normatif yang diberikan justru memunculkan ruang spekulasi dan kecurigaan publik. Padahal, pengadaan alat kesehatan bersumber dari uang rakyat, dan setiap rupiahnya harus bisa dipertanggungjawabkan secara terbuka.

Ketua Aliansi Media Cetak dan Online, Timbul Sinaga, menyebut bahwa pengadaan sebesar ini tak bisa dibiarkan tanpa pengawasan serius.

> “Anggaran sebesar itu tidak boleh gelap. BPK dan Inspektorat wajib turun tangan. Masyarakat harus tahu ke mana barangnya, dan berapa sebenarnya harga per box-nya,” tegasnya.

Dalam iklim demokrasi yang sehat, pengelolaan anggaran publik bukan hanya soal administratif, tapi juga moralitas. Strip gula darah memang penting, tetapi kejujuran dalam proses pengadaannya jauh lebih krusial, apalagi ketika publik tengah sensitif terhadap setiap rupiah yang keluar dari kas daerah. (Marlin)

 

Berita Terkait

Aktivis Tantang Kejati Jabar: Berani Tuntaskan Kasus Retribusi Sampah?
LSM Forkorindo Soroti Mandeknya Penanganan Kasus Korupsi di Kejati Riau: Dua Tahun Laporan Seolah Dibiarkan
Kajari dan Disdik Kota Bekasi Kawal Distribusi TV Digital Bantuan Presiden Prabowo
Frits Saikat Apresiasi Langkah Berani Wali Kota Bekasi Lakukan Rotasi Mutasi Pejabat
Lantik 250 Pejabat, Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tegaskan Komitmen Anti Jual Beli Jabatan
Baitul Arqam Kota Bekasi: Menguatkan Akidah dan Tata Kelola Muhammadiyah
Program SMA Unggul Garuda Dinanti, Pemkab Mesuji Justru Kecewa
Diduga Jadi Penampung Minyak Ilegal, Pengusaha Ahau Kebal Hukum?

Berita Terkait

Sabtu, 1 November 2025 - 16:48 WIB

Aktivis Tantang Kejati Jabar: Berani Tuntaskan Kasus Retribusi Sampah?

Sabtu, 1 November 2025 - 12:48 WIB

LSM Forkorindo Soroti Mandeknya Penanganan Kasus Korupsi di Kejati Riau: Dua Tahun Laporan Seolah Dibiarkan

Kamis, 30 Oktober 2025 - 16:09 WIB

Kajari dan Disdik Kota Bekasi Kawal Distribusi TV Digital Bantuan Presiden Prabowo

Kamis, 30 Oktober 2025 - 07:54 WIB

Frits Saikat Apresiasi Langkah Berani Wali Kota Bekasi Lakukan Rotasi Mutasi Pejabat

Rabu, 29 Oktober 2025 - 19:43 WIB

Lantik 250 Pejabat, Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tegaskan Komitmen Anti Jual Beli Jabatan

Selasa, 28 Oktober 2025 - 09:11 WIB

Baitul Arqam Kota Bekasi: Menguatkan Akidah dan Tata Kelola Muhammadiyah

Senin, 27 Oktober 2025 - 10:09 WIB

Program SMA Unggul Garuda Dinanti, Pemkab Mesuji Justru Kecewa

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 07:24 WIB

Diduga Jadi Penampung Minyak Ilegal, Pengusaha Ahau Kebal Hukum?

Berita Terbaru

tortugacasino

Real casino online

Kamis, 27 Nov 2025 - 05:10 WIB

leonbetcasino

Fireslotbet casino erfahrungen

Kamis, 27 Nov 2025 - 02:07 WIB

madnixcasino

Ice casino kod na darmowe spiny

Rabu, 26 Nov 2025 - 23:08 WIB

vivaspincasino

Casiplay casino bonus

Rabu, 26 Nov 2025 - 19:51 WIB

azurcasino

Abu king casino

Rabu, 26 Nov 2025 - 17:59 WIB