OKEGASNEWS
Bekasi – Pemerintah Kabupaten Bekasi terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta peningkatan kualitas pelayanan publik. Hal ini ditegaskan oleh Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, dalam acara Ramadhan Festival 4.0 yang digelar pada 19-23 Maret 2025 di Museum Bekasi Gedung Juang, Kecamatan Tambun Selatan.
Peran Strategis UMKM dalam Perekonomian Daerah
Dalam sambutannya, Bupati Ade Kuswara Kunang menyoroti pentingnya sektor UMKM dalam mendukung perekonomian daerah. Ia menekankan bahwa pelaku UMKM harus terus berkembang agar dapat bersaing dengan pemodal besar. Dengan meningkatnya sektor UMKM, Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga berpotensi naik, yang pada akhirnya akan mendorong pembangunan di berbagai kecamatan di Kabupaten Bekasi.
“UMKM adalah tulang punggung ekonomi daerah. Dengan dukungan yang tepat, mereka bisa tumbuh lebih besar dan berdaya saing tinggi,” ujar Ade Kuswara Kunang.
Sebagai bentuk dukungan nyata, pemerintah daerah mendorong penggunaan produk lokal oleh jajaran Perangkat Daerah serta mempermudah akses perizinan usaha bagi UMKM melalui layanan terpadu.
Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
Selain pengembangan UMKM, Pemkab Bekasi juga menargetkan peningkatan kualitas pelayanan publik. Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Bekasi diminta untuk lebih profesional dan responsif dalam melayani masyarakat, terutama kelompok yang membutuhkan bantuan.
Bupati Bekasi menegaskan bahwa pelayanan publik yang optimal akan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan warga. Oleh karena itu, berbagai kebijakan dan program terus dikembangkan agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
Salah satu inovasi dalam pelayanan publik diwujudkan dalam Ramadhan Festival 4.0, yang tidak hanya menjadi ajang perayaan tetapi juga menyediakan berbagai layanan publik secara langsung.
Ramadhan Festival 4.0: Merayakan Budaya dan Memberikan Manfaat
Acara Ramadhan Festival 4.0, yang digelar oleh Dinas Budaya Pemuda dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Bekasi, menghadirkan berbagai kegiatan Islami serta layanan publik gratis.
Beberapa kegiatan utama festival ini meliputi:
- Lomba Seni Islami: Marawis, kaligrafi, tabuh beduk, dan gelar busana Muslim anak.
- Bazar Kuliner Ramadhan: Menampilkan berbagai makanan khas daerah yang dijajakan oleh UMKM lokal.
- Pelayanan Publik Gratis, seperti:
- Dinas Koperasi dan UKM: Penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB) dan izin usaha mikro.
- Palang Merah Indonesia (PMI): Pemeriksaan kesehatan gratis.
- Samsat & SIM Keliling: Layanan perpanjangan STNK dan SIM.
Dengan berbagai layanan ini, festival tahunan ini tidak hanya menjadi ajang hiburan tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi masyarakat Kabupaten Bekasi.
Dukungan Berkelanjutan untuk UMKM dan Masyarakat
Pemkab Bekasi terus berkomitmen dalam mendukung perkembangan UMKM dengan berbagai kebijakan strategis, termasuk:
- Mewajibkan penggunaan produk lokal dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah.
- Peningkatan akses pelatihan dan pendampingan bagi pelaku UMKM agar lebih kompetitif di pasar lokal maupun nasional.
- Penyediaan akses permodalan yang lebih mudah bagi pelaku usaha kecil dan menengah.
Melalui berbagai upaya ini, Pemkab Bekasi berharap dapat menciptakan iklim usaha yang lebih kondusif, memperkuat daya saing daerah, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Harapan untuk Masa Depan Kabupaten Bekasi
Dengan langkah-langkah strategis yang telah diambil, Pemkab Bekasi optimistis bahwa pertumbuhan ekonomi masyarakat pada tahun 2025 akan semakin meningkat. Sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat menjadi kunci utama dalam membangun daerah yang lebih maju dan sejahtera.
“Kolaborasi yang kuat antara pemerintah, pelaku UMKM, dan masyarakat akan membawa Kabupaten Bekasi menjadi daerah yang ramah investasi dan memiliki daya saing tinggi,” pungkas Bupati Ade Kuswara Kunang.
Dengan berbagai inisiatif ini, Kabupaten Bekasi diharapkan tidak hanya berkembang dalam sektor ekonomi, tetapi juga dalam pelayanan publik yang lebih baik dan inklusif bagi seluruh warganya. (ADV)

